Hari ke-dua puluh tiga, poli psikologi, Rumah Sakit Duren Sawit
08.45 Kegiatan kami hari ini sama seperti biasanya, mendata pasien masuk, dan menyerahkannya kepada psikolog yang praktek untuk ditangani, pasien antre hanya ada satu orang saja seingatku. Kemudian kami mencari kegiatan lain, aku mengusulkan untuk melanjutkan mengerjakan tes grafis, kemarin kami bertiga baru mengerjakan tes DAM, hari ini kami menghabiskan seluruh tes grafis, BAUM, dan Wartegg.
09.00 Sekitar pukul sembilan kami memulai mendengarkan instruksi dari mba Maria, ada banyak pertanyaan, salah satunya aku menanyakan mengapa untuk menggambar pohon, beberapa jenis pohon tidak boleh digambar, misalnya tidak boleh menggambar pohon kelapa, karena menurutku, pohon kelapa adalah pohon yang kesemua bagian tubuhnya memiliki manfaat, pohon kelapa adalah sumber kehidupan, manusia bisa bertahan dengannya, semua bisa digunakan, beberapa ada yang dapat dikonsumsi, digunakan sebagai wadah suatu alat, dan lain sebagainya. Bu Nurul, psikolog yang ada di ruang poli mencoba menjelaskan, ia sendiri sebenarnya ragu dengan jawaban yang ia kemukakan, karena menurutnya itu bukan ahlinya. Tetapi intinya, ia menjelaskan bahwa, kesemua jenis pohon yang tidak boleh digambar adalah untuk membantu, untuk mengarahkan peserta tes agar mereka menggambar pohon utuh dan spesifik dengan bagian tubuh dari pohon yang lengkap. Bu Nurul malah menyinggung banyak soal keahliannya berinterpretasi gambar untuk anak-anak, anak-anak berbeda dengan dewasa, biasanya menggunakan THP (Tree House Person) Test, atau Draw a Dragon, salah satu bentuk tes dengan instruksi peserta anak-anak diminta untuk memilih ingin menggambar naga, rumah, ada beberapa opsi, saya lupa, tapi saya mencatatnya, di buku catatan. Warna yang digunakan juga hanya lima warna. Ini semua guna pemeriksaan klinis peserta.
10.30 Kami selesai melaksanakan tes grafis, kemudian kami melanjutkan belajar tes 16pf dari mba maria, lembar jawaban kami fotokopi lebih dulu, tes 16pf adalah salah satu tes kepribadian, dari cattel, di tahun 20an menurut penjelasan mba Maria. 16pf tidak sering digunakan, karena sudah sama seperti tes kepribadian lain seperti EPPS dan Kostic, terkadang ada elemen-elemen perilaku yang tidak tercermin di dalamnya sehingga banyak psikolog yang sudah meninggalkan 16pf. Jumlah tesnya ada 105 soal. Caranya hanya dengan memilih A, B atau C, hampir sama seperti EPPS atau Kostic. Selesai kami kerjakan, scoring adalah bagian yang menarik, yang paling aku tunggu. Scoring tiap tes pasti berbeda, termasuk tes ini. Pertama kami disuguhkan dengan kunci jawaban angka genap dan angka ganjil, kami mengikuti skor yang ada dalam kunci, hanya ada tiga nilai, nilai 0, nilai 1,dan nilai 2. Setelah itu ditiap baris soal, kami harus jumlahkan nilai yang didapat, kemudian dikonversikan ke nilai SS, dengan ketentuan nilai MD yang berlaku. Scoring berjalan dengan lancar, sampai finishingnya adalah kami membuat grafik berdasarkan nilai SS yang didapat dan tinggal melihat titik titik yang ekstrem ke kanan atau ke kiri. di lembar panduan, di kanan dan kirinya sudah tercantum uraian singkat skala terendah dan uraian singkat skala tertinggi.
08.45 Kegiatan kami hari ini sama seperti biasanya, mendata pasien masuk, dan menyerahkannya kepada psikolog yang praktek untuk ditangani, pasien antre hanya ada satu orang saja seingatku. Kemudian kami mencari kegiatan lain, aku mengusulkan untuk melanjutkan mengerjakan tes grafis, kemarin kami bertiga baru mengerjakan tes DAM, hari ini kami menghabiskan seluruh tes grafis, BAUM, dan Wartegg.
09.00 Sekitar pukul sembilan kami memulai mendengarkan instruksi dari mba Maria, ada banyak pertanyaan, salah satunya aku menanyakan mengapa untuk menggambar pohon, beberapa jenis pohon tidak boleh digambar, misalnya tidak boleh menggambar pohon kelapa, karena menurutku, pohon kelapa adalah pohon yang kesemua bagian tubuhnya memiliki manfaat, pohon kelapa adalah sumber kehidupan, manusia bisa bertahan dengannya, semua bisa digunakan, beberapa ada yang dapat dikonsumsi, digunakan sebagai wadah suatu alat, dan lain sebagainya. Bu Nurul, psikolog yang ada di ruang poli mencoba menjelaskan, ia sendiri sebenarnya ragu dengan jawaban yang ia kemukakan, karena menurutnya itu bukan ahlinya. Tetapi intinya, ia menjelaskan bahwa, kesemua jenis pohon yang tidak boleh digambar adalah untuk membantu, untuk mengarahkan peserta tes agar mereka menggambar pohon utuh dan spesifik dengan bagian tubuh dari pohon yang lengkap. Bu Nurul malah menyinggung banyak soal keahliannya berinterpretasi gambar untuk anak-anak, anak-anak berbeda dengan dewasa, biasanya menggunakan THP (Tree House Person) Test, atau Draw a Dragon, salah satu bentuk tes dengan instruksi peserta anak-anak diminta untuk memilih ingin menggambar naga, rumah, ada beberapa opsi, saya lupa, tapi saya mencatatnya, di buku catatan. Warna yang digunakan juga hanya lima warna. Ini semua guna pemeriksaan klinis peserta.
10.30 Kami selesai melaksanakan tes grafis, kemudian kami melanjutkan belajar tes 16pf dari mba maria, lembar jawaban kami fotokopi lebih dulu, tes 16pf adalah salah satu tes kepribadian, dari cattel, di tahun 20an menurut penjelasan mba Maria. 16pf tidak sering digunakan, karena sudah sama seperti tes kepribadian lain seperti EPPS dan Kostic, terkadang ada elemen-elemen perilaku yang tidak tercermin di dalamnya sehingga banyak psikolog yang sudah meninggalkan 16pf. Jumlah tesnya ada 105 soal. Caranya hanya dengan memilih A, B atau C, hampir sama seperti EPPS atau Kostic. Selesai kami kerjakan, scoring adalah bagian yang menarik, yang paling aku tunggu. Scoring tiap tes pasti berbeda, termasuk tes ini. Pertama kami disuguhkan dengan kunci jawaban angka genap dan angka ganjil, kami mengikuti skor yang ada dalam kunci, hanya ada tiga nilai, nilai 0, nilai 1,dan nilai 2. Setelah itu ditiap baris soal, kami harus jumlahkan nilai yang didapat, kemudian dikonversikan ke nilai SS, dengan ketentuan nilai MD yang berlaku. Scoring berjalan dengan lancar, sampai finishingnya adalah kami membuat grafik berdasarkan nilai SS yang didapat dan tinggal melihat titik titik yang ekstrem ke kanan atau ke kiri. di lembar panduan, di kanan dan kirinya sudah tercantum uraian singkat skala terendah dan uraian singkat skala tertinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar