"Pokoknya begini sajah
Ia menerawang, menyarikan hikmah dari pengalaman buruknya.
'Jika kau berjumpa dengan Zakiah, tak perlulah banyak kata, Boi, tak perlu banyak lagak,
tak perlu bawa bunga segala. Cukup kautunjukkan raut muka bahwa kau bersedia menyuapinya
nanti jika ia sakit, bersedia menggendongnya ke kamar mandi jika
ia sudah renta tak mampu berjalan. Bahwa, kau, dengan segenap hatimu, bersedia mengatakan
di depannya betapa jelitanya ia, meski wajahnya sudah keriput seperti jeruk purut,
dan kau bersedia tetap berada di situ, tak ke mana-mana, di sampingnya selalu,
selama empat puluh tahun sekalipun
maryamah karpov-andrea hirata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar